KOMUNIKASI ANTARBUDAYA SEBAGAI STRATEGI MENGIMPLEMENTASIKAN MODERASI BERAGAMA DI BANJAR TAMAN SARI DESA BANJAR ANYAR KECAMATAN KEDIRI KABUPATEN TABANAN

ABSTRAK
Komunikasi antarbudaya menjadi strategi utama dalam mengimplementasikan
moderasi beragama di Banjar Taman Sari. Penelitian ini sebagai kajian pokok
permasalahan yang akan dipecahkan dan mengungkapkan bagaiaman komunikasi
antarbudaya mampu memfasilitasi pemahaman lintas budaya dan mempromosikan
toleransi di tengah keragaman budaya dan agama yang dimilikinya. Adapun
permasalahan yang akan dibahas antara lain (1) Pola komunikasi antarbudaya yang
dilakukan warga Banjar Taman Sari dalam mengimplementasikan moderasi
beragama (2) Hambatan-hambatan penerapan komunikasi antarbudaya dalam
mengimplementasikan moderasi beragama di Banjar Taman Sari (3) Nilai-nilai
moderasi beragama yang diimplementasikan melalui komunikasi antarbudaya yang
dilakukan warga Banjar Taman Sari. Teori yang digunakan untuk menganalisis
rumusan masalah adalah Teori Atribusi dan Teori Akomodasi Komunikasi. Metode
yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah Metode Observasi, Metode
Wawancara, dan Metode Kepustakaan. Data yang terkumpul dianalisis dengan
langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian menunjukkan (1) Pola komunikasi antarbudaya yang
dilakukan warga Banjar Taman Sari dalam mengimplementasikan moderasi
beragama meliputi pola komunikasi primer dan komunikasi sekunder (2)
Hambatan-hambatan penerapan komunikasi antarbudaya dalam
mengimplementasikan moderasi beragama di Banjar Taman Sari yaitu berasal dari
adanya hambatan dalam menggunakan dan memahami bahasa bali di masyarakat
Banjar Taman Sari, hambatan dalam memahami simbol-simbol dari budaya
tertentu, dan hambatan dalam beradaptasi dengan budaya baru (3) Nilai-nilai
moderasi beragama yang diimplementasikan melalui komunikasi antarbudaya yang
dilakukan warga Banjar Taman Sari terdiri dari 5 Nilai Moderasi Beragama yaitu
implementasi nilai kemanusiaan dan adil, implementasi nilai berimbang,
implementasi nilai toleransi, dan yang terakhir implementasi nilai penghormatan
terhadap tradisi, dengan terimplementasikannya nilai-nilai moderasi beragama
tentunya ada strategi komunikasi yang digunakan di Banjar Taman Sari yaitu
adanya pendekatan yang terbuka, menghormati perbedaan, menghindari
pengekpresian yang berlebihan, dan memperhatikan nilai-nilai agama, serta adanya
sikap terbuka dan kemauan untuk belajar tentang bahasa, agama, budaya orang lain
untuk meningkatkan toleransi, kesetaraan, dan keseimbangan di tengah perbedaan
yang ada.
Kata Kunci : Strategi Komunikasi, Komunikasi Antarbudaya, Implementasi, Moderasi Beragama