PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN AGAMA HINDU DI SMP NEGERI 12 DENPASAR

Abstrak

Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Sebagai Media Pembelajaran di
SMP Negeri 12 Denpasar menerapkan pembelajaran dengan media seperti laptop, LCD
proyektor dan handphone menimbulkan dampak nyata bagi siswa maupun guru dalam situasi
yang nyata karena langsung berhadapan dengan realita yang ada. Penelitian ini mengangkat tiga
permasalahan (1) Bagaimanakah proses pembelajaran menggunakan Teknologi Informasi dan
Komunikasi sebagai media pembelajaran Agama Hindu (2) Apa saja kendala-kendala yang
ditemui guru dalam penggunaan TIK sebagai Media pembelajaran Agama Hindu (3) Bagaimana
strategi guru dalam mengatasi kendala yang ditemukan pada saat menggunakan Teknologi
Informasi dan Komunikasi sebagai media pembelajaran Agama Hindu.
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Untuk memberikan gambaran terkait proses pelaksanaan
pembelajaran menggunakan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran Agama
Hindu di SMP Negeri 12 Denpasar, 2) Untuk mengetahui kendala apa saja yang dialami guru dalam
penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran Agama Hindu di SMP
Negeri 12 Denpasar, 3) Untuk mengetahui strategi guru dalam mengatasi kendala yang dalam
penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran Agama Hindu di SMP
Negeri 12 Denpasar.
Teori yang digunakan untuk menganalisis permasalahan dalam penelitian ini adalah :
Teori Kognitif Sosial, Teori Uses and Gratifications (kegunaan dan kepuasan), dan Teori
Motivasi oleh Abraham H. Maslow. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah
teknik observasi, wawancara, studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Data yang telah
dikumpulkan akan dianalisis menggunakan analisis desktiptif kualitatif.
Hasil penelitian menemukan (1) Proses pembelajaran Agama Hindu dengan
menggunakan media teknologi informasi dan komunikasi di SMP Negeri 12 Denpasar. Langkah-
langkah pembelajaran kognitif sosial dimulai dari tahapan awal ketika guru membuka kelas dan
mempersiapkan kelengkapannya. Kegiatan inti dengan menggunakan laptop, LCD dan
Handphone, proses pembelajaran ini menggunakan metode information search atau pencarian
informasi yang dimana siswa memanfaatkan buku ataupun internet untuk menjawab pertanyaan
antar teman maupun guru dimana tahapan inti terdapat proses mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, menalar dan mengkomunikasikan. (2) Kendala dalam penggunaan
teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran Agama Hindu di SMP Negeri
12 Denpasar. Kendala tersebut yaitu faktor lingkungan, faktor sarana dan prasarana, faktor
ekonomi dan faktor jaringan. (3) Strategi guru dalam mengatasi kendala penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi adalah dengan menyiapkan atau menyampaikan kepada siswa agar membersihkan kelas agar nyaman belajar, menjadwadlkan penggunaan sarana prasarana
sehingga guru lainnya dapat menggunakannya, siswa yang tidak memiliki laptop ataupun
handphone dapat bergabung dengan teman lainnya, guru atau pihak sekolah menyediakan
jaringan internet atau wi-fi sehingga siswa dapat mengakses internet dengan mudah dan
pembelajaran berjalan efisien.
Kata kunci : Pembelajaran, Media Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)