MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DI SD NEGERI 12 SANUR TAHUN AJARAN 2021/2022

NI MADE SUKERNI, - (2022) MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DI SD NEGERI 12 SANUR TAHUN AJARAN 2021/2022. Other thesis, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
1811011021_NI MADE SUKERNI.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Pendidikan menjadi salah satu bagian yang sangat penting dalam kelangsungan hidup manusia yang bertujuan untuk mencerdaskan bangsa dan mengenalkan budaya sehingga mencetak manusia yang cerdas, terampil, kreatif dan berbudi pekerti luhur. Begitupula halnya dengan pembentukan karakter yang cerdas, berbudi pekerti luhur, akhlak mulia, mandiri dan tanggung jawab tidak terlepas dari pendidikan keagamaan. Oleh karena itu Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti menjadi salah satu mata pelajaran yang harus ada dalam setiap jenjang pendidikan. Sekolah Dasar Negeri 12 Sanur yang menjadi salah satu SD di Kota Denpasar dalam proses pembelajarannya menggunkan model pembelajaran kontekstual agar dapat mencapai hasil yang maksimal. Oleh karena itu dalam penelitian ini membahas mengenai (1) bagaimana model pembelajaran kontekstual dalam pelajaran pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerri di SD Negeri 12 Sanur? (2) apa saja kendala dalam penerapan model pembelajaran kontekstual (3) upaya-upaya apa saja yang dapat dilakukan dalam mengatasi kendala-kendala tersebut?. Penelitian ini menggunakan Teori Kontruktivisme dan Teori Behaviorisme sebagai landasan berfikir dalam menjawab ketiga permasalahan tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti yang terdapat di SD Negeri 12 Sanur model pembelajaran kontekstual diterapkan melalui pembuatan sarana dan prasarana upacara seperti pembuatan canang, kuangen maupun tipat, pembelajaran melalui persembayangan sehari-hari baik yang dilakukan disekolah sebelum pelajaran atau kelas dimulai mapun persembahyangan dirumah atau pada saat hari-hari tertentu. Selain itu juga melalui penghafalan mantra-mantra dan doa-doa sehari
hari yang dapat diterapakan oleh anak-anak baik disekolah maupun dirumah, pembelajaran melalui dharma gita maupun melalui cerita-cerita yang mengandung nilai-nilai ajaran agama Hindu. Selanjutnya kendala-kendala seperti kendala guru dalam mengelola kelas. Kendala ini menjadi terasa ketika proses pembelajaran dikelas dilakukan, dimana saat dilaksankaannya praktek sarana upacara. Selain itu kendala lain juga dapat berupa pendampingan guru yang tidak cukup maksimal, dalam hal ini yakni ketika seorang guru fokus untuk mengajari salah satu siswa maka siswa yang lainnya memiliki kesempatan untuk bermain. Dalam menghadapi kendala-kendala tersebut, beberapa upaya yang dapat dilakukan yakni dengan menambah waktu dan sumber belajar, misalnya menyediakan buku-buku cerita yang menarik dan bergambar yang mampu menambah minat siswa untuk membaca buku tersebut serta meningkatkan kualitas guru
Kata Kunci: Kontekkstual, Pembelajaran, Pendidikan Hindu.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education
Divisions: Fakultas Dharma Acarya > S1 - Pendidikan Agama Hindu
Depositing User: ulan
Date Deposited: 02 Dec 2025 04:08
Last Modified: 02 Dec 2025 04:08
URI: http://repository.uhnsugriwa.ac.id/id/eprint/1063

Actions (login required)

View Item
View Item