INTEGRASI AJARAN TRI PRAMANA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DI SMKTI BALI GLOBAL DENPASAR

Abstrak
Teknologi yang berkembang sangat pesat memberikan dampak yang
signifikan dalam dunia pendidikan. Guru sebagai sosok utama dalam pendidikan
yang memiliki peran penting dalam mendidik serta membimbing peserta didik
menjadi manusia yang cerdas dan mempunyai akhlak maupun karakter yang
terpuji. Ajaran Tri Pramana sangat baik diintegrasikan sebagai pedoman yang
kuat dalam keberlangsungan kegiatan belajar mengajar. Adapun masalah yang
akan dibahas antara lain: (1) Bagaimanakah interaksi ajaran Tri Pramana di
SMKTI Bali Global Denpasar ?, (2) Apa sajakah kendala dan upaya yang didapat
dalam penerapan ajaran Tri Pramana di SMKTI Bali Global Denpasar?, (3)
Bagaimanakah implikasi pembelajaran Tri Pramana di SMKTI Bali Global
Denpasar?. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengidentifikasi ajaran Tri
Pramana di SMKTI Bali Global Denpasar, (2) Untuk mengetahui kendala dan
upaya yang didapat dalam penerapan ajaran Tri Pramana di SMKTI Bali Global
Denpasar, (3) Untuk mengetahui dampak ajaran Tri Pramana di SMKTI Bali
Global Denpasar. Teori yang digunakan untuk menganalisis masalah adalah: teori
konstruktivistik dari piaget, teori behavior dari Thorndike, Pahlov dan skinner.
Subjek penelitian ini adalah guru agama Hindu, kepala sekolah dan siswa kelas X
SMKTI Bali Global Denpasar. Metode pengumpulan data adalah pada penelitian
ini menggunakan observasi, wawancara, keputakaan dan dokumentasi. Data yang
telah terkumpul dianalisis dengan metode analisis deskriptif kualitatif dengan
langkah-langkah reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kendala
yang dperoleh dalam penelitian ini yakni (1) Divergensi keyakinan dan nilai
beragama,(2) Kurangnya Pengetahuan Dan Minat Siswa Untuk Membaca Serta
Mendengarkan Ilmu Agama. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala
dalam penerapan ajaran Tri Pramana di SMKTI Bali Global Denpasar yaitu
dengan (1) Pendidikan dan Pelatihan,(2) Pengembangan Materi Dan Modul
Pembelajaran,(3) Sosialisasi dan Kampanye Kesadaran,(4) Penggunaan Teknologi
Pembelajaran,(5) Pemberdayaan Siswa,(6) Evaluasi dan Pengembangan
Berkelanjutan. Upaya lannya juga dengan mengoptimalisasi aktivitas ajaran Tri
Pramana dan dengan melakukan pendekatan yang baik antara guru dan siswa.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian yang berjudul Integrasi Ajaran Tri Pramana
Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu Dan Budi Pekerti Di SMKTI Bali Global Denpasar adalah (1) Konsep Tri Pramana mengajarkan bahwa ada
berbagai cara untuk mencapai pengetahuan yang benar, termasuk melalui sumber-
sumber otoritatif yang berbeda dalam agama. Hal ini dapat membantu individu
untuk menghargai keanekaragaman keyakinan dan pendekatan spiritual,(2)
Penerapan Tri Pramana dapat membawa nilai-nilai etika dan spiritual ke dalam
proses pembelajaran. Hal ini dapat meningkatkan kesadaran etika dan memastikan
bahwa inovasi yang dihasilkan sejalan dengan nilai-nilai moral dan keadilan, (3)
Pembelajaran Tri Pramana dapat membantu memperkuat identitas keagamaan
individu dalam agama Hindu. Hal ini dapat mengurangi tekanan untuk
mengadopsi keyakinan atau praktik agama lain yang bertentangan dengan
keyakinan pribadi.
Kata kunci: Tri Pramana,Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu Dan Budi Pekerti