LUH DE AYUDHANI, - (2024) TRADISI NGABEN DENGAN MEDIA KAYU CENDANA DI DESA ADAT KEMBANG MERTA DESA CANDIKUNING KECAMATAN BATURITI KABUPATEN TABANAN (PERSPEKTIF PENDIDIKAN AGAMA HINDU). Other thesis, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.
2011011005_LUH DE AYUDHANI.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis 1) Alasan Pelaksanaan
Upacara Ngaben dengan Media Kayu Cendana sebagai Pengganti Mayat Di Desa
Adat Kembang Merta, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten
Tabanan, 2) Proses pelaksanaan Upacara Ngaben dengan Media Kayu Cendana
sebagai Pengganti Mayat Di Desa Adat Kembang Merta, Desa Candikuning,
Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, 3) Nilai-Nilai Pendidikan Agama Hindu
yang terdapat dalam pelaksanaan Ngaben dengan Media Kayu Cendana Sebagai
Pengganti Mayat Di Desa Adat Kembang Merta, Desa Candikuning, Kecamatan
Baturiti, Kabupaten Tabanan. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif.
Informan dalam penelitian ini dipilih secara purposive sampling, teknik ini dipilih
berdasarkan pertimbangan rasional peneliti bahwa informan yang mempunyai data
seperti yang diharapkan oleh peneliti dan merupakan informan kunci. Analisis data
pada penelitian ini yakni, reduksi data, mengklarifikasikan data, display data, dan
interpretasi data untuk pengambilan keputusan.
Hasil penelitian ini yaitu 1) Alasan Pelaksanaan Upacara Ngaben dengan
media Kayu Cendana Sebagai Pengganti mayat, yakni (1) Awig-awig desa, (2)
Adanya Konflik Desa, (3) Kawasan Suci, dan (4) Desa Kuno. 2) Terdapat 13 Proses
Pelaksanaan Upacara Ngaben dengan media Kayu Cendana Sebagai Pengganti
mayat, yaitu (1) Upacara Ngepa, (2) Upacara Ngeringkes, (3) Upacara Mralina, (4) Upacara Mapapegat, (5) Upacara Nunas Toya Panembak, (6) Upacara Ngeluang,
(7) Upacara Nyegceg atau Ngutang Sok Cegceg, (8) Upacara Persembahyangan
oleh Pratisentananya, (9) Upacara Pembakaran Kayu Cendana, (10) Upacara
Ngerorasin, (11) Upacara Nganyut, (12) Upacara Meajar-ajar, (13) Upacara
Ngelinggihan Dewa Hyang. 3)Terdapat 3 Nilai-nilai Pendidikan dalam Upacara
Ngaben dengan Media Kayu Cendana yaitu Nilai Religius, Nilai Pendidikan Seni
(Estetika) dan Nilai Sosial Kemasyarakatan (Human Society).
Kata kunci: Tradisi Ngaben, Kayu Cendana, Pendidikan Agama Hindu
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Dharma Acarya > S1 - Pendidikan Agama Hindu |
| Depositing User: | Tude |
| Date Deposited: | 10 Dec 2025 03:22 |
| Last Modified: | 10 Dec 2025 03:22 |
| URI: | http://repository.uhnsugriwa.ac.id/id/eprint/1106 |

