TRADISI PEMUJAAN BHATARA SAPUH JAGAT DI PURA DALEM DESA ADAT SERONGGA KECAMATAN GIANYAR KABUPATEN GIANYAR (KAJIAN TEOLOGI HINDU)

IDA BAGUS NYOMAN SURYA BAWA, - (2019) TRADISI PEMUJAAN BHATARA SAPUH JAGAT DI PURA DALEM DESA ADAT SERONGGA KECAMATAN GIANYAR KABUPATEN GIANYAR (KAJIAN TEOLOGI HINDU). Other thesis, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
1414511002_Ida Bagus Nyoman Surya Bawa.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Tadisi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat yang dilaksakan bertepatan dengan
pelaksanaan Piodalan di Pura Dalem Desa Adat Serongga, Kecamatan Gianyar,
Kabupaten Gianyar merupakan salah satu wujud religiusitas umat Hindu di Desa
Adat Serongga yang tidak terlepas dengan keyakinan yang dimiliki dan menjadi
warisan turun-temurun dari dahulu hingga sekarang. Tradisi pemujaan ini tidak
terlepas dari keberadaan palinggih (Pura) Sapuh Jagat sebagai suatu simbol atau
sthana Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam wujud manifestasi-Nya yang menjadi
kepercayaan umat Hindu setempat. Dengan demikian, rumusan permasalahan
yang perlu diungkap dalam penelitian ini meliputi: bagaimana prosesi tradisi
pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura Dalem Desa Adat Serongga? Bagaimana
fungsi tradisi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura Dalem Desa Adat
Serongga? Bagaimana makna tradisi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura
Dalem Desa Adat Serongga? Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui prosesi tradisi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura Dalem Desa
Adat Serongga, mengetahui fungsi tradisi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura
Dalem Desa Adat Serongga, dan mengetahui makna tradisi pemujaan Bhatara
Sapuh Jagat di Pura Dalem Desa Adat Serongga.
Untuk mencapai tujuan penelitian ini digunakan teori religi, teori
fungsional struktural, dan teori makna. Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metode penelitian kualitatif dengan prosedur pengambilan data melalui
teknik observasi, wawancara, dan studi kepustakan. Data yang diperoleh dari
lapangan, dianalisis secara kualitatif deskriptif yang dipadukan dengan beberapa
sumber untuk mendapatkan data yang valid.
Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini adalah prosesi tradisi
pemujaan Bhatara Sapuh Jagat di Pura Dalem Desa Adat Serongga meliputi
kejelasan lokasi dan waktu pelaksanaan, sarana dan prasarana tradisi pemujaan,
prosesi mengawali pelaksanaan yakni persiapan dalam melakukan tradisi
pemujaan Bhatara Sapuh Jagat, dan prosesi puncak pelaksanaan yakni
pemendakan; fungsi pemujaan Bhatara Sapuh Jagat menunjukkan adanya fungsi
pengikat solidaritas umat Hindu, fungsi estetika, dan fungsi memohon keturunan,
sedangkan makna pemujaan Bhatara Sapuh Jagat meliputi: makna religius,
makna etika, makna teologi Hindu, dan makna keharmonisan.
Kata Kunci: Tradisi Pemujaan, Bhatara Sapuh Jagat, Pura Dalem Desa Adat Serongga

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions: Fakultas Brahma Widya > S1 - Teologi Hindu
Depositing User: Unnamed user with username isma
Date Deposited: 24 Jun 2024 02:21
Last Modified: 24 Jun 2024 02:21
URI: http://repository.uhnsugriwa.ac.id/id/eprint/215

Actions (login required)

View Item
View Item