PEMERTAHANAN PROGRAM SIARAN BERBAHASA BALI TEMU GEMA SAWITRA DI RADIO GEMA MERDEKA

ABSTRAK
PEMERTAHANAN

PROGRAM SIARAN BERBAHASA BALI TEMU GEMA SAWITRA DI

RADIO GEMA MERDEKA

Radio Gema Merdeka telah berdiri dari tahun 1981 hingga saat ini, dalam
perjalannya ini radio gema merdeka selalu menyiarkan program – program
menarik yang dapat menarik minat masyarakat khususnya di pulau Bali. Radio
Gema Merdeka juga memiliki program andalan yang tetap eksis hingga sekarang
yaitu program acara berbahasa Bali Temu Gema Sawitra. Program ini
menampilkan lagu – lagu daerah Bali yang hits, dan juga memberikan informasi –
informasi mengenai upacara adat di Bali dan juga menyampaikan informasi
seputar dunia pariwisata Bali, sehingga program ini memiliki banyak pendengar
setanya dalam mempertahankan eksistensinya, sehingga dapat dirumuskan
beberapa permasalahan antara lain : (1) Faktor pendukung apa aja dari
pemertahanan program siaran berbahasa Bali Temu Gema Sawitra di radio Gema
Merdeka (2) Bagaimana strategi komunikasi pemertahanan program siaran
berbahasa Bali Temu Gema Sawitra di radio Gema Merdeka (3) Bagaimana efek
komunikasi dari pemertahanan program siaran berbahasa Bali Temu Gema
Sawitra di radio Gema Merdeka
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, adapun teori yang digunakan
untuk membedah rumusan masalah di atas, adalah : (1) Teori Atribusi, (2) Teori
Strategi komunikasi, dan (3) Teori Efek Komunikasi Massa. Penelitian ini
mengambil lokasi di Radio Gema Merdeka, Denpasar. Jenis penelitian yang
digunakan adalah kualitatif, dengan penentuan informan menggunakan metode
purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan metode observasi pasif ,
wawancara dengan pedoman dibantu dengan alat penelitian voice recorder serta
handphone, dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini
menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.
Penelitian ini menemukan (1) Faktor – faktor pendukung internal
meencakup kinerja penyiar, kepala bidang siaran, music director dan kepala
bidang usaha lalu faktor ekternal mencakup respon pendengar. (2) Strategi
pembertahanan eksistensi penyiaran program acara berbahasa Bali Temu Gema
Sawitra di radio Gema Merdeka adalah langkah - langkah mensiasati agar
program acara berbahas Bali Temu Gema Sawitra masih tetap eksis dengan
penerapan POAC (planing, Organizing, Actuacting dan Controling) (3) Implikasi
yang di berikan oleh program acara berbahasa Bali Temu Gema Sawitra ini yaitu
berupa efek kognitif berupa pengetahuan dan informasi yang disampaikan kepada
pendengar, efek afektif berupa perasaan, gembira, semangat dan terhibur, lalu
efek afektif behavioral berupa tindakan.
Kata kunci :Radio Gema Merdeka, Temu Gema Sawitra, Eksistensi.