NILAI PENDIDIKAN AGAMA HINDU DALAM CERITA SANG NANDHAKA PADA TEKS TANTRI KAMANDAKA

Abstrak
Dalam Teks Tantri Kamandaka cerita penokohannya sebagian besar
adalah binatang yang didongengkan oleh Ni Diah Tantri pada Raja Patali
Nagantun, Prabu Aiswarya Dala yang telah dibelenggu nafsu indrawi. Cerita
Sang Nandhaka ini menceritakan tentang kisah perjalanan Lembu Nandhaka, dari
Sang Hyang Siwa yang menjadikan Nandhaka sebagai anugerah untuk diberikan
kepada pendeta yang sangat miskin yang rajin melaksanakan pemujaan kepada
Sang Hyang Siwa yang bernama Sri Dharmaswami. Mengingat begitu besarnya
peranan cerita bagi masyarakat, yang dapat dijadikan pedoman dalam kehidupan,
serta dapat menuntun dalam pembentukan budi pekerti yang luhur. Peneliti
tertarik untuk melakukan penelitian tentang Nilai Pendidikan Agama Hindu yang
terdapat pada cerita Sang Nandhaka pada teks Tantri Kamandaka, yang sarat
memuat nilai-nilai pendidikan didalamnya.
Adapun masalah yang akan dibahas antara lain: Pertama, Bagaimanakah
struktur cerita Sang Nandhaka dalam teks Tantri Kamandaka? Kedua, Apakah
fungsi cerita Sang Nandhaka dalam Pendidikan Agama Hindu? Ketiga, Nilai
Pendidikan Agama Hindu apa sajakah yang terkandung dalam cerita Sang
Nandhaka pada teks Tantri Kamandaka?
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pertama, Untuk mengetahui
struktur cerita Sang Nandhaka dalam teks Tantri Kamandaka, Kedua, Untuk
mengetahui fungsi teks cerita Sang Nandhaka dalam Pendidikan Agama Hindu.
Ketiga, Untuk mengetahui Nilai Pendidikan Agama Hindu yang terkandung
dalam cerita Sang Nandhaka pada teks Tantri Kamandaka.
Teori yang digunakan untuk menganalisis masalah adalah teori Struktural
yang dikemukakan oleh Teeuw, teori Fungsi dikemukakan oleh Robson, dan teori
nilai dikemukakan oleh Tarigan. Subjek dalam penelitian ini adalah cerita Sang
Nandhaka dalam teks Tantri Kamandaka. Metode pengumpulan data yang
digunakan adalah metode observasi, studi dokumen dan studi kepustakaan. Data
yan telah terkumpul dianalisis dengan metode analisis deskriptif kualitatif dengan
langkah-langkah mereduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan Pertama, tentang deskripsi teks Tantri
Kamandaka. Kedua, struktur dalam cerita Sang Nandhaka dalam teks Tantri
Kamandaka yang terdiri dari sinopsis cerita Sang Nandhaka, insiden-insiden
dalam cerita Sang Nandhaka, tema cerita Sang Nandhaka berkaitan dengan ajaran
Karmaphala dan perhelatan antara sifat baik dan buruk, tokoh dan penokohan dalam cerita Sang Nandhaka yakni tokoh utama Sang Nandhaka dalam wujud
lembu yang bijaksana tokoh sekunder Prabu Singa dan Patih Sambada yan
mengambil wujud sebagai Raja Hutan (Singa) dan anjing yan memiliki sifat
pendendam serta iri hati dan Si Nohan, Si Tatit dan pasukan anjingnya memeliki
sifat yang setia dengan ucapannya serta berani membela junjungannya, latar
cerita Sang Nandhaka ditemukan ada dua latar yakni latar waktu dan latar tempat,
alur dalam cerita Sang Nandhaka menggunakan alur maju, dan amanat dalam
cerita Sang Nandhaka pengarang hendak menyampaikan amanat tentang
perbuatan yang dilakukan dengan baik atau secara tulus ikhlas akan mendapatkan
sebuah kebahagiaan baik didunia maupun diakhirat sedangkan jika melakukan
perbuatan yang menyimpang niscaya akan mendapatkan kesengsaraan. Ketiga,
fungsi dalam cerita Sang Nandhaka dalam teks Tantri Kamandaka terdiri dari
fungsi meningkatkan sradha dan bhakti, fungsi sosial, fungsi pengendalian diri
dan fungsi estetika. Keempat, nilai pendidikan agama Hindu yang terdapat dalam
cerita Sang Nandhaka pada teks Tantri Kamandaka adalah nilai pendidikan
tattwa, nilai pendidikan susila, dan nilai pendidikan acara.
Kata kunci: Nilai Pendidikan, Sang Nandhaka, Tantri Kamandaka