UPACARA NGEREDANA DI PURA GRIYA SAKTI MANUABA KECAMATAN TEGALLALANG KABUPATEN GIANYAR

Abstrak
Dalam ajaran Hindu menyebutkan bahwa mewujudkan kehidupan yang selaras,
serasi, dan seimbang diperlukan adanya persembahan suci yang tulus ikhlas yang
dikenal dengan nama Yadnya. Pelaksanaan yadnya tersebut disesuaikan dengan situasi
dan kondisi tempat dilaksanakannya yadnya itu sendiri, sering disebut dengan istilah
Desa, Kala, Patra yang tentu saja dilandasi oleh Catur Dresta dalam bentuk nista,
madya, dan utama sesuai juga dengan kemampuannya. Ngeredana merupakan suatu
pelaksanaan yadnya yang memiliki makna ungkapan rasa syukur karena umat diberikan
kemakmuran dari hasil pertanian. Dari latar belakang tersebut peneliti merumuskan
permasalahan sebagai berikut: 1) Bagaimanakah Pelaksanaan Upacara Ngeredana di
Pura Griya Sakti Manuaba, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar?, 2)
Bagaimanakah Fungsi Upacara Ngeredana di Pura Griya Sakti Manuaba, Kecamatan
Tegallalang, Kabupaten Gianyar?, 3) Nilai apakah yang terkandung dalam Upacara
Ngeredana di Pura Griya Sakti Manuaba, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar?
Untuk membedah permasalahan tersebut peneliti menggunakan metode dan
teori dalam menggali data. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
kualitatif dengan metode pengumpulan data seperti: observasi, studi kepustakaan,
wawancara, dan dokumentasi. Sumber data bersumber dari data primer dan data
skunder, sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori relegi, teori
fungsional struktur dan teori nilai. Teori tersebut diharapkan dapat membedah
permasalahan terkait dengan upacara ngeredana di pura Griya Sakti manuaba
Kecamatan Tegallalang Kabupaten Gianyar.
Upacara ngeredana merupakan ungkapan puji syukur kehadapan Ida Sang
Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya selaku Dewi Sri atas karuniaNya memberikan
kemakmuran. Upacara Ngeredana merupakan upacara yadnya yang dilaksanakan
ketika padi sudah bisa untuk dipanen. Pelaksanaan upacara ngeredana pada saat hari
purnama menjelang panen. Fungsi Upacara Ngeredana adalah fungsi kesuburan, fungsi
ritus upacara dan upakara, dan fungsi sradha bhakti. Nilai yang tekandung dalam
Upacara Ngeredana adalah nilai sosial budaya, nilai etika, nilai kerohanian, dan nilai
teologi.
Kata Kunci: Upacara Ngeredana; Pura Griya Sakti