PAKEBAT STRUKTUR MIWAH NILAI PENDIDIKAN KARAKTER RING GEGURITAN BATARA GANA

ABSTRAK

Kasusastraan Bali merupakan hasil dari sesorang dengan waktu yang lama untuk menghasilkan sebuah karya. Karya sastra geguritan termasuk dalam kasusastraan Bali purwa, sebagai ciri geguritan yaitu adanya pupuh-pupuh yang membangun geguritan yang diikat dengan aturan-aturan yang disebut padalingsa. Geguritan memiliki cerita-cerita, memiliki filsafat-filsafat sebagai pelajaran hidup untuk diri. Keberadaan geguritan di bali sangatlah berkembang, sebagai salah satu contoh yaitu Geguritan Batara Gana. Latar belakang penelitian di atas memiliki dua permasalahan yang akan dibahas dengan rumusan masalah sebagai berikut (1) Bagaimanakah struktur formal dan naratif dalam Geguritan Batara Gana? (2) Nilai Pendidikan Apasaja yang terdapat dalam Geguritan Batara Gana? Tujuan dari penelitian ini yakni untuk menjawab persoalan yang menjadi rumusan masalah. Teori yang digunakan pada penelitian ini yakni teori struktur dan Nilai Pendidikan. Metode yang digunakan ketika akan mencari data yaitu kepustakaan. Hasil penelitian yang diperoleh sebagai berikut Struktur Formal pada Geguritan Batara Gana yaitu (1) Diksi dan pupuh yang terdapat Geguritan Batara Gana terdapat dua bagian, (2) Rima miwah Ritma sané yang ada di dalam Geguritan Batara Gana terdapat tujuh bagian, (3) Gaya Bahasa yang dipakai dalam Geguritan Batara Gana terdapat tiga bagian . Struktur Naratif dalam
Geguritan Batara Gana yaitu (1) Insiden dalam Geguritan Batara Gana terdiri dari enam bagian, (2) Alur dalam Geguritan Batara Gana yaitu alur maju atau alur lurus, karena dalam carita geguritan diawali tahap situasion, tahap generating cirumstances, tahap rising action, tahap climaks, serta tahap denoument. (3) Tokoh ring Geguritan Batara Gana dibagi menjadi tiga bagian: tokoh utama yaitu Ida Hyang Batara Gana, tokoh sekunder yaitu Ida Hyang Batara
Siwa, Ida Déwi Uma, dan Sang Prabu Nila Rudraka, serta tokoh koplementer yaitu Ida Hyang Batra Indra. (4) Latar dalam Geguritan Batara Gana dibagi menjadi tiga bagian yaitu latah tempat, latar waktu, dan latar suasana. (5) Tema dalam Geguritan Batara Gana yaitu kepahlawanan. (6) Amanat dalam Geguritan Batara Gana yaitu berfikir kreatif dan selalu berusaha menemukan cara atau solusi dalam setiap permasalahan yang dihadapi. Nilai Pendidikan Karakter dalam Geguritan Batara Gana terdiri dari delapan bagian, yaitu Religius, Rasa Ingin Tau, Kerja Keras, Tanggung Jawab, Gemar Membaca, Cinta Tanah Air, Semangat Kebangsaan, serta Kreatif.
Kata Kunci: Pakebat Struktur Miwah Nilai Pendidikan Karakter Ring Geguritan Batara Gana