NI MADE MITAYANI, - (2022) KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA RING PUPULAN CERPEN NGLEKADANG MÉMÉ KAKAWIAN I KOMANG BARATA. Other thesis, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.
1811021006_NI MADE MITAYANI.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (26MB)
Abstract
ABSTRAK
Kesusastraan merupakan salah satu warisan budaya yang digunakan untuk mendokumentasikasi karya dari penulis yang nantinya akan ditujukan kepada generasi muda. Kesusastraan Bali dibagi menjadi dua bagian yaitu kesusastraan Bali Purwa dan Kesusastraan Bali Anyar. Karya sastra yang berupa cerpen dapat bersumber dari kehidupan manusia yang dijadikan cerminan hidup oleh penulis, sehingga penikmat sastra dapat menerapkan nilai-nilai dan aspek-aspek sosial berupa tindakan dalam cerita yang dibaca. Saat ini banyak karya sastra yang memiliki hal yang baik dan juga penting bagi kehidupan masyarakat khususnya pada cerpen karya I Komang Barata yakni pupulan cerpen Nglekadang Mémé. Berdasarkan latar belakang yang di atas dapat disampaikan rumuskan masalah penelitian ini, yaitu: (1) Bagaimana struktur intrinsik yang ada dalam pupulan cerpen Nglekadang Meme karya I Komang Barata?, (2) Aspek-aspek sosial apa saja yang ada dalam pupulan cerpen Nglekadang Mémé karya I Komang Barata?, dan (3) Nilai-nilai pendidikan apa saja yang terdapat dalam pupulan cerpen Nglekadang Mémé karya I Komang Barata?. Dalam cerpen ini terdapat tujuan dan manfaat penelitian, untuk mengembangkan pengetahuan generasi muda, masyarakat dan utamanya pencinta karya sastra terkait Sastra Bali Modern, serta sebagai salah satu upaya melestarikan kasusastraan Bali. Teori yang digunakan adalah teori strukturalisme dari Teeuw, teori Tindakan Max Weber dan teori nilai dari Tarigan. Jenis penelitian ini yakni kualitatif bersifat deskritif kualitatif dengan metode pengumpulan data yang digunakan kepustakaan, dan juga analisis data menggunakan metode Hermeneutika. Hasil penelitian pada pupulan cerpen Nglekadang Mémé ini banyak terdapat pesan moral yang disampaikan dan dijadikan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat. Dibahas melalui struktur intrinsik seperti tema, insiden, alur, latar/setting, tokoh dan penokohan, juga amanat. Kemudian aspek sosial dijabarkan berdasarkan klasifikasi dari Max weber antara lain Tindakan rasionalitas instrumental yang membahas tentang aspek pekerjaan, Tindakan rasionalitas nilai membahas aspek tanggung jawab dan saling menghormati, tindakan tradisional membahas aspek kebiasaan atau tradisi, dan Tindakan afektif membahas tentang aspek kasih sayang dan aspek marah. Nilai-nilai pendidikan yang ada dalam cerpen Nglekadang Mémé yaitu, nilai Pendidikan moral, nilai pendidikan sosial, nilai pendidikan budaya, dan nilai Pendidikan religius.
Kata Kunci: Cerpen Nglekadang Mémé, Aspek Sosiologi, Nilai-nilai Pendidikan
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
| Divisions: | Fakultas Dharma Acarya > S1 - Sastra Agama & Pendidikan Bahasa Bali |
| Depositing User: | ulan |
| Date Deposited: | 21 Oct 2025 01:35 |
| Last Modified: | 21 Oct 2025 01:35 |
| URI: | http://repository.uhnsugriwa.ac.id/id/eprint/391 |

