PEMUJAAN SANG HYANG PRAMESTI GURU DI PURA LUHUR GIRI SALAKA ALAS PURWO DESA KALIPAIT KECAMATAN TEGALDLIMO KABUPATEN BANYUWANGI (Perspektif Religi)

ABSTRAK

Pura Luhur Giri Salaka Alas merupakan salah satu Pura yang menjadi
tempat pemujaan suci di Banyuwangi, pemujaan yang dilakukan di Pura ini pada
saat tertentu dilaksanakan secara bersama-sama yang melibatkan seluruh umat
Hindu di kawasan Banyuwangi dan sekitarnya. Khusus di Pura Luhur Giri Salaka
Alas Purwo terdapat pemujaan secara besar dalam memuja Tuhan sebagai Sang
Hyang Pramesti Guru yang dilakukan pada saat hari suci Pagerwesi.
Terdapat tiga pembahasan dalam penelitian ini yaitu mengenai bagaimana
proses, fungsi, dan implikasi religi pemujaan Sang Hyang Pramesti Guru di Pura
Luhur Giri Salaka Alas, serta penelitian ini menggunakan landasan teori religi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan
penelitian kualitatif deskriptif.
Adapun hasil penelitian ini yaitu Adapun rangkaian proses pelaksanaan
pemujaan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo adalah terdiri dari enam proses
yaitu: rapat panitia, selanjutnya persiapan sarana prasarana, proses sebelum
pemujaan, proses acara pemujaan, dan proses akhir pemujaan. Fungsi religi
pelaksanaan pemujaan yang berkaitan dengan pemujaan Sang Hyang Pramesti
Guru tidak hanya sekedar perayaan memperingati hari lahir atau hari ulang tahun
Pura, melainkan sebagai perwujudan rasa terima kasih atau bhakti syukur umat
kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan segala manifestasinya khususnya
Sang Hyang Pramesti Guru. Implikasi pelaksanaan pemujaan Sang Hyang
Pramesti Guru di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo bagi umat Hindu yaitu
penguatan Sraddha dan Bhakti umat, penguatan identitas sosial dan toleransi,
peningkatan wisata, dan peningkatan pendapatan ekonomi.
Kata Kunci: Pemujaan, Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo, Sang Hyang
Pramesti Guru.