IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA PESERTA DIDIK KELAS IV DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 SUMERTA DENPASAR TAHUN AJARAN 2022/2023

ABSTRAK

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA PESERTA
DIDIK KELAS IV DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 SUMERTA

DENPASAR TAHUN AJARAN 2022/2023

I Made Ardi Gunawan
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Dharma Acarya

Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

E.mail: Madeardi2017@gmail.com

Penelitian ini mengkaji tentang implementasi Kurikulum Merdeka Belajar
di SD Negeri 1 Sumerta Denpasar yang telah terlaksana sejak tahun ajaran 2022,
melalui penerapan Kurikulum Merdeka Belajar diharapkan dapat meningkatkan
kualitas pembelajaran namun pada kenyataanya kualitas pembelajaran masih
belum maksimal, hal tersebut terjadi karena terdapat beberapa kendala yang
dihadapi guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar. Adapun masalah
yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bentuk implementasi Kurikulum
Merdeka Belajar (2) Kendala yang dihadapi dan upaya yang dilakukan guru dalam
mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar (3) Respon peserta didik kelas
IV terhadap implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di SD Negeri 1 Sumerta
Denpasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk implementasi,
kendala yang dihadapi dan upaya yang dilakukan guru dalam implementasi dan
respon peserta didik kelas IV terhadap implementasi Kurikulum Merdeka Belajar
di SD Negeri 1 Sumerta Denpasar
Teori yang digunakan untuk menganalisis masalah adalah teori
behavioristik dan teori humanistik. Jenis penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah penelitian desktriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, studi
dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik analisis data terdiri dari tiga alur
kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu: reduksi data, penyajian data,
penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) implementasi kurikulum
merdeka belajar di SD Negeri 1 Sumerta Denpasar menggunakan pembelajaran
terdiferensiasi berbasis projek. Dalam projek ini terbagi menjadi projek kelas
yang dilaksanakan pada akhir bab pembelajaran dan projek sekolah yang
dilaksanakan per semester. 2) kendala yang dihadapi guru dalam penerapan
kurikulum merdeka belajar meliputi: keterbatasan waktu, kurangnya kompetensi
dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar dan keragaman karakter
peserta didik. Sedangkan upaya guru yang dilakukan guru untuk mengatasi
kendala dalam penerapan Kurikulum Merdeka Belajar, antara lain: manajemen
waktu, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi guru dan melakukan
pemahaman terhadap karakteristik peserta didik 3) respon peserta didik meliputi:
respon kognitif, afektif dan konatif (psikomotorik)
Kata Kunci: Implementasi, Kurikululum Merdeka Belajar

ABSTRACT

IMPLEMENTATION OF THE INDEPENDENT LEARNING CURRICULUM
IN CLASS IV STUDENTS AT SUMERTA DENPASAR ELEMENTARY

SCHOOL 1 IN ACADEMIC YEAR 2022/2023

I Made Ardi Gunawan
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Dharma Acarya

Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

E.mail: Madeardi2017@gmail.com

This research examines the implementation of the Free Learning
Curriculum at SD Negeri 1 Sumerta Denpasar which has been implemented since
the 2022 school year, through the implementation of the Free Learning
Curriculum it is hoped that it can improve the quality of learning but in reality the
quality of learning is still not optimal, this occurs because there are several
obstacles faced teachers in implementing the independent learning curriculum.
The problems studied in this study are (1) Forms of implementation of the Free
Learning Curriculum (2) Obstacles faced and efforts made by teachers in
implementing the Free Learning Curriculum (3) Responses of fourth grade
students to the implementation of the Free Learning Curriculum at SD Negeri 1
Sumerta Denpasar. This study aims to determine the form of implementation, the
obstacles encountered and the efforts made by the teacher in the implementation
and response of class IV students to the implementation of the Free Learning
Curriculum at SD Negeri 1 Sumerta Denpasar
The theory used to analyze the problem is behavioristic theory and humanistic theory. The type of research used in this research is descriptive
research with a qualitative approach. Data collection methods in this study were
observation, interviews, documentation studies and literature studies. Data
analysis technique consists of three streams of activities that occur
simultaneously, namely: data reduction, data presentation, drawing conclusions
or verification.
The results of this study indicate that 1) the implementation of the

independent learning curriculum at SD Negeri 1 Sumerta Denpasar uses project-
based differentiated learning. This project is divided into class projects which are

carried out at the end of the learning chapter and school projects which are
carried out per semester. 2) the obstacles faced by teachers in implementing the
independent learning curriculum include: limited time, lack of competence in
implementing the independent learning curriculum and the diversity of students'
characters. While the teacher's efforts were made by the teacher to overcome
obstacles in implementing the Free Learning Curriculum, including: time
management, improving and developing teacher competence and understanding
the characteristics of students 3) student responses include: cognitive, affective
and conative (psychomotor) responses
Keywords: Implementation, Independent Learning Curriculum