EKSTRAKURIKULER MELUKIS SEBAGAI UPAYA PEMERTAHANAN BUDAYA LOKAL DI SD NEGERI HINDU 4 BATUAN KECAMATAN SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR

DEWA GEDE AGUNG ADNYANA PUTRA, - (2023) EKSTRAKURIKULER MELUKIS SEBAGAI UPAYA PEMERTAHANAN BUDAYA LOKAL DI SD NEGERI HINDU 4 BATUAN KECAMATAN SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR. Other thesis, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
1911031080_DEWA GEDE AGUNG ADNYANA PUTRA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK

EKSTRAKURIKULER MELUKIS SEBAGAI UPAYA PEMERTAHANAN
BUDAYA LOKAL DI SD NEGERI HINDU 4 BATUAN KECAMATAN

SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR
DEWA GEDE AGUNG ADYANA PUTRA
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Fakultas Dharma Acarya

Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
Email : adnyanaputra2005@gmail.com

Budaya lokal dipertahankan karena berkaiatan dengan identitas orang Bali
itu sendiri, salah satu bentuk pemertahanannya adalah dengan mengadakan
ekstrakurikuler melukis. Namun pada saat ini peserta ekstrakurikuler melukis
semakin sedikit, hal ini diakibatkan oleh berbagai faktor yang diantaranya
disebabkan oleh kecenderungan anak-anak jaman sekarang bemain gadget.
Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah
pelaksanaan ekstrakurikuler melukis sebagai upaya pemertahanan budaya lokal?, 2)
Bagaimanakah respon siswa dalam mengikuti ektrakurikuler melukis sebagai upaya
pemertahanan budaya local?, 3) Bagaimanakah Implikasi kegiatan ekstrakurikuler
melukis sebagai upaya pemertahanan budaya lokal ?. Penelitian ini bertujuan untuk:
1) Untuk Mengetahui kegiatan ekstrakurikuler melukis dilaksanakan sebagai upaya
pemertahanan budaya lokal di SD Negeri Hindu 4 Batuan 2) Untuk Mengetahui
respon siswa dalam mengikuti Ekstrakurikuler melukis sebagai pemertahanan
budaya lokal 3) Untuk menganalisis implikasi kegiatan ekstrakurikuler melukis
sebagai upaya pemertahanan budaya lokal.
Teori yang digunakan untuk menganalisis masalah ini adalah teori
behaviorisme dan teori konstruktivisme. Metode pengumpulan data menggunakan
Teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Data yang telah
terkumpul dianalisis dengan metode reduksi data, penyajian data, dan validasi
kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan Ekstrakurikuler
Melukis di SD Negeri Hindu 4 Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupatem Gianyar
yaitu terbagi menjadi 3 tahapan, diantaranya tahap persiapan, proses pelaksanaan
dan tahap hasil/evaluasi, 2) Respon siswa yang timbul secara khusus respon yang
timbul adalah 3 respon yaitu: Respon Kognitif, Respon Afektif, dan Respon
Psikomotor yang dimiliki dan ada di dalam diri peserta didik. 3) Implikasi dari
kegiatan ekstrakurikuler melukis sebagai upaya pemertahanan budaya lokal
terhadap siswa di SD Negeri Hindu 4 Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten
Gianyar diataranya yaitu dapat menimbulkan Pelestarian Seni Dan Budaya,
Filterisasi pengaruh Modernisasi, dan Paham Pendidikan kebudayaan, dan nilai
gotong royong.

Kata Kunci : Ekstrakurikuler Melukis, Pemertahanan Budaya Lokal

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Dharma Acarya > S1 - Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Unnamed user with username isma
Date Deposited: 21 Oct 2025 02:08
Last Modified: 21 Oct 2025 02:08
URI: http://repository.uhnsugriwa.ac.id/id/eprint/853

Actions (login required)

View Item
View Item