STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DALAM MENUMBUHKEMBANGKAN SIKAP MODERAT SISWA DI SD SARASWATI 6 DENPASAR

ABSTRAK

Moderasi beragama merupakan salah satu program prioritas dari
Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai pedoman membentuk pribadi
yang moderat dalam kehidupan beragama. Sikap moderasi begitu urgen,
menimbang belakangan ini muncul beberapa kasus intoleran yang bahkan
menyentuh jenjang pendidikan sekolah dasar di Indonesia. Atas dasar tersebut,
menumbuhkembangkan sikap moderat pada anak sejak dini di bangku sekolah
dasar merupakan strategi yang mesti dilakukan termasuk oleh guru Pendidikan
Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk turut serta dalam membumikan konsep
moderasi beragama. Dengan menimbang fenomena tersebut, peneliti dalam hal ini
mengangkat penelitian dengan judul “Strategi Guru Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti dalam Menumbuhkembangkan Sikap Moderat Siswa di SD
Saraswati 6 Denpasar.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1)
Bagaimanakah Bentuk Strategi Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi pekerti
dalam Menumbuhkembangkan Sikap Moderat Siswa di SD Saraswati 6
Denpasar? 2). Apakah Kendala yang Dihadapi dan Upaya yang Dilakukan oleh
Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk mengatasi kendala dalam
Menumbuhkembangkan Sikap Moderat Siswa di SD Saraswati 6 Denpasar? 3).
Bagaimanakah Implikasi Strategi Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi
Pekerti dalam Menumbuhkembangkan Sikap Moderat Siswa terhadap Penguatan
Indikator Moderasi Beragama di SD Saraswati 6 Denpasar?
Teori yang dipakai adalah teori Manajemen Berbasis Sekolah, teori
Fondasi Moral, dan teori Rangsang Balas. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian kualitatif dengan pendekatan naturalistik deskriptif. Lokasi penelitian
yang dipilih yaitu di SD Saraswati 6 Denpasar. Teknik penentuan informan
menggunakan teknik purposive sampling serta menggunakan teknik pengumpulan
data berupa observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi serta
menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) Strategi guru Pendidikan Agama
Hindu dan Budi Pekerti dalam menumbuhkembangkan sikap moderat siswa di SD
Saraswati 6 Denpasar dilakukan melalui tiga jenis kegiatan yaitu, kegiatan
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. 2) Kendala yang dihadapi dan
upaya yang dilakukan oleh guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk
mengatasi kendala dalam menumbuhkembangkan sikap moderat siswa di SD
Saraswati 6 Denpasar terbagi menjadi empat, yaitu kendala dan upaya pada bahan
ajar, metode pembelajaran, alat penilaian, serta pada alokasi waktu. 3) Implikasi
strategi guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti SD Saraswati 6
Denpasar tersebut, mengarah kepada kondisi dan indikasi sebagai cermin
penguatan indikator komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, dan
akomodatif untuk kebudayaan lokal di lingkungan sekolah.
Kata Kunci: Strategi Guru, Pendidikan Agama Hindu, Budi Pekerti, Sikap

Moderat.