PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI KELAS XI IPA DI SMA DHARMA PRAJA DENPASAR

ABSTRAK

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DALAM
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI
KELAS XI IPA DI SMA DHARMA PRAJA DENPASAR

NI KADEK AYU GITA SWANDARI
Jurusan Pendidikan Agama
Fakultas Dharma Acarya

Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

Email: sw.gitaa19@gmail.com

Model pembelajaran problem based learning merupakan salah satu model
pembelajaran inovatif yang dapat memberikan kondisi belajar aktif kepada peserta
didik. Problem Based Learning adalah suatu model pembelajaran yang melibatkan
peserta didik untuk mempelajari pengetahuan yang berhubungan dengan masalah
tersebut dan sekaligus memiliki keterampilan untuk memecahkan masalah, dari
pengalaman memecahkan masalah sendiri tanpa bantuan dari guru mengkibatkan
peserta didik tersebut lebih paham maka dapat menciptakan lingkungan belajar
sebagai suatu sistem sosial yang memiliki ciri proses demokrasi dan proses ilmiah.
Adapun permasalahan yang akan dibahas antara lain: (1) Bagaimanakah bentuk
penerapan model Problem Based Learning dalam pembelajaran pendidikan agama
Hindu dan budi pekerti kelas XI IPA di SMA Dharma Praja Denpasar? (2)
Apasajakah kendala yang dihadapi dalam penerapan model Problem Based
Learning dan upaya apakah yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan dalam
pembelajaran pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas XI IPA di SMA
Dharma Praja Denpasar? (3) Bagaimanakah implikasi penerapan model Problem
Based Learning dalam pembelajaran pendidikan agama Hindu dan budi pekerti
kelas XI IPA di SMA Dharma Praja Denpasar?
Teori yang digunakan untuk menganalisis rumusan masalah adalah teori
behavioristik, konstruktifistik dan teori kognitif. Penelitian ini menggunakan jenis
penelitian kualitatif ex post facto. Dalam mengumpulkan data menggunakan teknik
observasi, wawancara, studi kepustakaan, teknik dokumentasi, teknik analisis data,
reduksi data, data display (Penyajian data), kesimpulan dan verifikasi, penyajian
hasil analisis data penelitian secara formal dan informal.
Hasil penelitian menunjukan (1) bentuk penerapan model Problem Based
Learning dalam pembelajaran pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas XI
IPA di SMA Dharma Praja Denpasa adanya 3 aspek yang paling utama yaitu tahap
perencanaan, tahapan pelaksanaan, dan tahapan evaluasi. (2) Kendala yang
dihadapi dalam penerapan model Problem Based Learning dan upaya yang
dilakukan untuk mengatasi permasalahan dalam pembelajaran pendidikan agama
Hindu dan budi pekerti kelas XI IPA di SMA Dharma Praja Denpasar yaitu:
kurangnya kedisiplinan peserta didik dalam mengikuti model pembelajaran, adanya keberagaman agama di dalam kelas, kurangnya media dan sumber belajar,
kurangnya kedisiplinan unjuk kerja peserta didik. Adapun upaya yang dilakukan
yaitu upaya optimalisasi waktu dan materi pembelajaran, upaya optimalisasi
keberagaman agama di dalam kelas, upaya optimalisasi media dan sumber belajar,
optimalisasi kedisiplinan unjuk kerja peserta didik. (3) Implikasi penerapan model
Problem Based Learning dalam pembelajaran pendidikan agama Hindu dan budi
pekerti kelas XI IPA di SMA Dharma Praja Denpasar yaitu: implikasi terhadap
citra sekolah, implikasi terhadap keterampilan guru agama Hindu dan budi pekerti,
implikasi terhadap motivasi belajar peserta didik, implikasi terhadap prestasi belajar
peserta didik dan implikasi terhadap respon aktif peserta didik.
Kata Kunci : Model Problem Based Learning, Pendidikan Agama Hindu dan
Budi Pekerti.